 Cinta, prasaan benci, prasaan rindu tak terbatas…
Kegilaan yg menjadikanku puitis…
Prasaan lelah karena sang tercinta…
Pujaan hatiku, dimanapun, kapanpun, dgn siapapun km berada sekarang,
Aku mengucapkan terimakasih padamu…
Prasaan ini jd berwarna, ak jd bisa merasakan,
Apa kata arti “Cinta Yang Indah Tapi Menyedihkan”
Aku hanya ingin km tau, ada seseorang yg senantiasa memujamu
Sesakit apapun prasaanku, ak akan slalu memaafkanmu,
Jangan tanyakan kenapa, karena aku jg tidak tau…
Prasaan ini senantiasa mengagungkanmu…
Ak masih bersyukur, meskipun aku takkan pernah bisa bertemu denganmu,
Tapi aku bersyukur karna saat ini kita masih satu pijakan,
Dan satu yg senantiasa membuatkan teringat dirimu,
Saat aku menunaikan kewajibanku kpada yang Maha Kuasa,
Kewajiban yg aku lakukan lima kali sehari, yaitu “Sholat”
Diwaktu yg sama, ak membayangkan km jg melaksanakannya.
Aku slalu mengingatmu dlm do’aku setelah sujudku…
Maafkan kelancangan dari wanita menyedihkan tidak tau diri ini…
Label: Psikologi Cinta
|
Pahitnya Sebuah Pengaharapan yg Tak Terbatas 
