a. User Interface (Antarmuka Pemakai)
Antarmuka pemakai, memungkinkan pemakai untuk berinteraksi dengan expert system. User interface digunakan manajer untuk meng-enter instruksi dan informasi ke dalam sistem pakar dan menerima informasi dari sistem pakar.
User interface dirancang untuk mempermudahdialog dua arah antara sistem dan pemakai dengan menmpilkanteknik tanya jawab dan pengisian formulir kemudian muncul bahasa perintah dan menu elektronik dan sistem manajemen data base.
Sistem pakar dirancang untuk menyarankan pemecahan.
b. Knowledge Base (basis pengetahuan)
Knowledge Base berisi pengetahuan-pengetahuan (pengetahuan gabungan) dalam memahami, merumuskan, dan penyelesaian masalah. Knowledge Base adalah bagian dari sistem pakar yang berisi domain pengetahuan.
Knowledge base terdiri dari fakta yang menggambarkan area problem atau problem domain dan juga teknik penyajian yang menggunakan fakta sesuai logika.
Inference Engine (mesin inferensi)
Inference engine bertugas untuk menganalisis pengetahuan, memberikan kemampuan penalaran dan menarik kesimpulan berdasarkan knowledge base.
d. Development Engine
Development Engine membangun Rule Set dengan pendekatan :
1. Bahasa Pemrograman (Programming Language).
2. Bagian Expert System (Expert System Shell)
Ciri-ciri Sistem Pakar adalah :
a) Memiliki fasilitas informasi yang handal
b) Mudah dimodifikasi
c) Dapat digunakan dalam berbagai jenis komputer
d) Memilki kemampuan untuk belajar beradaptasi.
e) Bekerja secara sistematis berdasarkan pengetahuan dan mekanisme tertentu.
f) Pengambilan keputusan berdasarkan kaidah-kaidah tertentu dan dapat merespons masukkan user (melalui kotak dialog).
g) Dapat menalar data-data yang tidak pasti dan memberikan beberapa alasan pemilihan.
h) Dikembangkan secara bertahap dan terbatas pada bidang keahlian tertentu saja.
i) Outputnya berupa saran atau anjuran.
Keuntungan Sistem Pakar :
1. Memungkinkan orang awam bisa mengerjakan pekerjaan para ahli
2. Menyederhanakan pekerjaan dan meningkatnya efisiensi kerja
3. Bisa melakukan proses secara berulang secara otomatis
4. Menyimpan pengetahuan dan keahlian para pakar
5. Meningkatkan output dan produktivitas
6. Meningkatkan kualitas
7. Mampu mengambil dan melestarikankeahlian para pakar
8. Mampu beroperasi dalam lingkungan berbahaya
9. Memiliki kemampuan untuk mengakses pengetahuan
10. Memiliki realibilitas
11. Meningkatkan kapabilitas system computer
12. Memiliki kemampuan untuk bekerja dengan informasi yang tidak lengkap dan mengandung ketidakpastian
13. Sebagai media pelengkap dalam pelatihan
14. Meningkatkan kapabilitas dalam penyelesaian masalah
15. Menghemat waktu dalam pengambilan keputusan